Tingkatkan Layanan ke Pelanggan, PAM Bandarmasih Jalin Kerjasama dengan Dua Investor

    “Ini merupakan terobosan yang diinisiasi dan diarahkan oleh Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina kepada kita sebagai solusi untuk alternatif pendanaan,” tutur Ahdiat.

    “Karena kalau kita hanya mengharapkan APBN/APBD mungkin utk saat ini masih belum bisa, artinya kita harus bisa berinovasi bagaimana pembiayaan investasi bisa kita laksanakan, disamping opsi pembiayaan investasi lainnya ” sambungnya.

    Kedepannya, beber Ahdiat, tidak menutup kemungkinan PAM Bandarmasih akan mencari pihak eksternal lain untuk mendapatkan investasi lagi.

    “Namun kita melihat kebutuhan dan perkembangan terlebih dahulu, termasuk kemampuan kita juga harus kita hitung sampai sejauh mana kita memerlukan kerjasama ini. Karena kerja sama ini panjang, ada yang 10 tahun, dan ada juga yang 20 tahun,” beber Ahdiat.

    “Sehingga hasil yang kita bangun ini bisa untuk membiayai proyek yang akan kita lakukan nantinya. Artinya diawal kita tidak perlu mengeluarkan biaya, semuanya dibiayai oleh investor, dan setelah terbangun hasilnya yang akan digunakan untuk membiayai proyek tersebut,” sambungnya.

    Sementara itu, Direktur PT TNS, Djoko Purwono mengatakan, setelah tandatangan MoU ini, pihaknya akan membuat FS (Feasibility Study) dan DED (Detail Engineering Design) terlebih dahulu.

    “Untuk proses FS dan DED ini mungkin sekitar 6 bulan, kemudian lelang tender, setelah itu baru konstruksi kurang lebih selama 1 tahun,” kata Djoko.

    “Untuk kerjasama ini kita dalam bidang air bersih,” tambahnya.

    Djoko mengungkapkan, yang akan menjadi kendala kedepannya nanti itu pastinya dalam hal perizinan.

    Baca Juga :   Pj Bupati Klaim IPM Tabalong Tertinggi Ketiga di Kalsel, Lalu Kemiskinan dan Pengangguran?

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI