WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengungkapkan, kementeriannya bakal mengoptimalisasi satu juta lahan pertanian untuk mewujudkan target swasembada pangan yang digagaskan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Selain optimalisasi satu juta lahan pertanian, juga akan menaikkan indeks pertanaman (IP) dari sekali setahun menjadi tiga kali dalam setahun. Indeks pertanaman adalah rata-rata waktu tanam dan panen dalam satu tahun pada lahan yang sama.
Baca juga:Kementan Tegaskan Bantuan Alsintan APBN Gratis, Laporkan Jika Ada Pungli!
“Target kita adalah optimalisasi lahan (OPLA) satu juta hektare, kita akan menaikkan indeks pertanaman yang satu kali satu tahun menjadi dua sampai tiga kali setahun,” kata Menteri Pertanian Amran Sulaiman seusai menggelar rapat koordinasi bersama Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terkait optimalisasi pemanfaatan bendungan untuk irigasi pertanian di gedung Kementan, Jakarta Selatan, Jumat, (8/11).
Amran tegaskan dengan melakukan dua target tersebut, diperkirakan hasil panen padi bisa mencapai lima juta ton.
“Kalau satu juta hektare bisa kita menghasilkan padi 5 juta ton. Nah, ini target kita sehingga bisa efektif,” ucapnya.
Untuk itu, pihaknya terus berkoordinasi dengan Kementerian PU agar pembangunan infrastruktur pangan bisa diselaraskan dengan pemberian bantuan subsidi pertanian.
“Di mana PU bekerja menghasilkan air, kita di situ memberikan bantuan subsidi benih, pupuk subsidi, alat mesin pertanian sehingga pergerakan kita efektif,” ucapnya.