WARTABANJAR.COM, TABALONG – Penyebar video orng misterius ketok rumah di Desa Banua Rantau RT 02 Kecamatan Banua Lawas, Kabupaten Tabalong akhirnya memberikan klarifikasi.
Dalam video yang diunggah akun Humas Polres Tabalong, warga Desa Purai, Muhammad Rasyid sebagai penyebar video meminta maaf.
Ia mengaku merekam video saat kegiatan Arba Mustakmir dan menyebarkannya dengan narasi ada yang mengetuk pintu tetapi tidak ada orang.
Baca Juga
Pengembangan Kasus Narkoba ASN Banjarbaru, Polisi Tetapkan Tersangka Baru
“Kejadian pengerukan pintu di Desa Banua Rantau RT 2 adalah hoaks yang tidak bisa dibuktikan.”
“Saya meminta maaf kepada warga seluruhnya, terutama warga Desa Banua Rantau,” ucapnya.
Personel Polsek Banua Lawas melakukan pemeriksaan kembali terkait isu yang beredar di media sosial tentang pengetokan rumah warga di Desa Banua Rantau, Rt 2 pada Sabtu (5/10).
Isu tersebut merupakan berita tidak benar
karena tidak ada pembuktian ataupun saksi yang melihat serta tidak adanya pintu rumah warga yang mengalami pengetokan pintu misterius.
Kapolres Tabalong melalui Kasi Humas Iptu Joko Sutrisno mengimbau kepada warga jangan mudah terpengaruh bahkan menyebarluaskan informasi yang belum sesuai kebenarannya.
Hal -hal seperti ini dapat meresahkan masyarakat Tabalong umumnya, khususnya warga Desa Banua Rantau.
“Kami ucapkan terimakasih kepada Kapolsek Banua Lawas Ipda Gigih S. dan personel siaga Polsek Banua Lawas, respon cepat melakukan Kroscek di lapangan, dan faktanya isu yang
beredar tidak benar atau Hoax.” (atoe)