Jawaban Hotline Kementrian PPPA Terkait Video KDRT Selebgram

    WARTABANJAR.COM – Video korban KDRT selebgram Cut Intan Nabila yang dilakukan suaminya, Armor Toreador viral, Selasa (13/8) telah dilaporkan nomor hotline Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) 129.

    Viral di X atau Twitter aduan berawal dari video viral KDRT yang dialami Cut Intan Nabila. Seorang warganet melaporkannya ke hotline dari Kementerian PPPA.

    Namun laporan yang diterima mendapatkan jawaban yang tidak memuaskan warganet.

    Baca Juga

    Video Korban KDRT Selebgram Cut Intan Nabila Viral 

    “Tolong segera di reach out, anak juga berpotensi menjadi korban,
    terlihat jelas di video tersebut, anak korban yang masih bayi juga ikut
    ketendang dan tidak diperdulikan pelaku,” pesan warganet ke hotline Kemen PPPA.

    “Baik, terima kasih, laporan atas kasus kakak sudah kami terima, tim kami
    akan mempelajari terlebih dahulu permasalahan yang korban alami,” jawab hotline SAPA 129.

    “Korban berada di Bogor,” tulis kembali warganet.

    Diketahui bukan cuma Cut Intan Nabila yang disorot sebagai korban KDRT. Namun bayi, anak ketiganya yang baru lahir juga terkena tendangan.

    Dalam video yang dibagikan akun instagram Cut Intan Nabila, memperlihatkan detik-detik ia menjadi korban KDRT.

    Tampak Intan yang awalnya memegang bayinya terus menangis. Hingga akhirnya saat KDRT terjadi, ia dijambak dan dipukuli di dalam kamar.

    Paling mengenaskan bayi, anak ketiga yang baru saja lahir itu terkena tendangan kaki suaminya.

    Terlihat bayinya terkena tendangan yang juga disadari oleh Armor. Bukannya berhenti, ia malah semakin menjadi-jadi.

    Baca Juga :   Sukses Besar, Queen of Tears Jadi Drakor Terpopuler Netflix Paruh Pertama 2024

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI