WARTABANJAR.COM, KAPUAS- Kebakaran hebat di Desa Pulau Mambulau, Kecamatan Bataguh, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Kamis (11/4/2024) dini hari.
Akibatnya, banyak rumah warga setempat menjadi korban amukan si jago merah.
Tim pemadam kebakaran setempat berjibaku memadamkan api walau terkendala beberapa hal.
Dari pengakuan mereka, susahnya sumber air, akses jalan yang sempit dan padatnya pemukiman membuat proses pemadaman terkendala.
Sumber air di sekitar lokasi kejadian sedang sulit karena air sungai sedang surut.
Tak hanya itu, akses jalan menuju lokasi kebakaran juga susah karena lokasinya di seberang sungai dan jalan perkampungannya sempit.
“Susah memasukkan mesin pemadam ke sana karena jalan sempit, padat penduduk. Ke sana harus pakai perahu, bisa saja berenang tetapi sulit juga,” ujar seorang relawan pemadam kebakaran setempat dalam pesan suara yang diterima redaksi Wartabanjar.com.
Karena susah aksesnya, katanya lagi, ada pemadam yang menyemprotkan air dari seberang lokasi kebakaran.
Karenanya, api kemudian membesar dan menjalar ke beberapa bangunan.
Ia membantah api membesar karena faktor angin.
“Bukan karena angin, tetapi karena akses ke lokasi kebakarannya susah, mesin sulit masuk,” paparnya.
Walau demikian, api berhasil juga dipadamkan.
Sekitar pukul 03.24 WIB, api dilaporkan sudah mengalami penurunan.
Pagi ini, api dilaporkan sudah padam.
Akibat kebakaran ini, banyak warga terdampak, ada sekitar 25 warga yang rumahnya hangus. (ahmad raihan)
Editor: Yayu