WARTABANJAR.COM, CILEGON – Nasib pahit harus dirasakan Sumedi Madasik, caleg DPRD Cilegon, Banten ini. Betapa tidak, dirinya yang sudah membantu menyediakan air bersih untuk warga justru suaranya jeblok dan gagal menyumbangkan kursi untuk Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tempatnya bernaung. Akibatnya, ia harus menutup kembali saluran air di Cisuru RT 003/006 Kelurahan Suralaya, Kecamatan Pulomerak.
Pasca penghentian saluran air bersih, Sumedi Madasik beralasan jika dirinya sudah tidak mampu lagi membayar tagihan listrik operasionalisasi air bersih yang digagasnya sejak 4 tahun lalu itu. Memang, Madasik dikenal sebagai pemilik Sumur Bor Bukit Teletubbies sekaligus Caleg gagal.
Setelah ramai diberitakan, Sumedi Madasik pun angkat bicara soal permasalahan yang dialami warga. Menurutnya, dirinya tidak memutus saluran air secara sepihak melainkan atas kesepakatan bersama.
“Saat itu saya bilang air sementara saya tutup, bukan saya putus hanya saya tutup sementara, karena tujuannya supaya ada solusi yang terbaik buat saya pribadi dan ada solusi yang terbaik buat masyarakat,” tandasnya seperti dikutip Wartabanjar.com.
Dirinya membeberkan ihwal persoalan itu adalah ketika warga mengalami krisis air bersih sejak 2018 silam. Akibatnya, Madasik berinisiatif menyalurkan air bersih untuk lingkungan tersebut.
Baca juga: WhatsApp Blokir Tangkapan Layar Foto Profil
“Lebih 4 tahun saya bantu air bersihnya, bahkan alhamdulillah air yang saya alirkan ke sana PH-nya 7. Itu luar biasa bahkan masyarakat cisuru pun sendiri bisa mengkonsumsi air bersih termasuk saya dari sini,” ungkapnya.