Kegiatan tersebut dihadiri oleh Susyanto sebagai Sekretaris Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia, Marsal Masita Direktur PT Garuda Sepak Bola Indonesia Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik, Fifi Virgantara Direktur Retail & Information Technology PT BRI Danareksa Sekuritas, dan Ardan Adiperdana Pembina Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia.
Sementara itu, salah satu pemain tim U-20 Indonesia, Muhammad Iqbal Gwijangge, bersyukur dia dan rekan-rekannya dapat hadir di kegiatan tersebut.
“Alhamdulillah, kita para pemain mendapat pelajaran baru karena kita juga tahu bermain sepak bola ini tidak selamanya alias ada batas waktunya mungkin sampai umur 35 atau lebih. Dari sekarang kita harus berjuang dan berpikir untuk kedepannya apa yang harus kita lakukan setelah kita pensiun dari dunia sepak bola,” kata Iqbal.
“Kegiatan ini bagus sekali untuk kita semua bisa belajar. Saya dan teman-teman juga bisa tahu bagaimana kita bisa investasi yang bagus di saham dalam maupun di luar negeri,” pungkas Iqbal.
Tim U-20 saat ini masih menjalani pemusatan latihan di Jakarta hingga 10 Februari mendatang. Skuad Garuda Nusantara tersebut disiapkan untuk berlaga di Piala AFF U-19 2024, Kualifikasi Piala AFC U-20 dan target lolos Piala Dunia U-20 2025 mendatang. (berbagai sumber)
Editor: Yayu