WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Menjelang HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus, seperti biasa warga akan memasang bendera Merah Putih di halaman rumah mereka.
Tahun ini, 2023, Kemerdekaan Republik Indonesia merupakan yang ke-78.
Nah, menjelang HUT ke-78 RI, ada video di media sosial merekam saat seorang polisi mendatangi pedagang BBM eceran karena masalah bendera.
Dalam video itu, terlihat seorang anggota polisi mendatangi sebuah rumah yang berada di tepi jalan aspal.
Di depan rumah itu, tampak sebuah rak kayu tempat tempat memajang botol dan jeriken berisi BBM.
Sementara di teras rumah terlihat dua pria, satu muda dan satu berusia tua.
Personel polisi ini pun mendatangi pria muda. Lalu mengajaknya mendekati tiang bendera yang dipasang di dekat rak BBM dagangan pria itu.
Polisi kemudian menunjuk dan memegang bendera yang berkibar di tiang dari kayu galam.
“Pian sadarlah apa ini,” ujar polisi itu dengan menggunakan bahasa Banjar.
Si pria muda ini lalu memperhatikan, hingga ia akhirnya terkekeh setelah menyadari bendera yang dipasangnya terbalik.
“Tebalik Pak,” ujar pria ini juga menggunakan bahasa Banjar.
“Salah?” ujar si polisi.
Pria muda ini pun mengangguk.
Lalu polisi tersebut meminta si pria untuk membetulkan bendera tersebut.
Personel polisi ini pun mejelaskan, apabila bendera terbalik itu adalah bendera dari negara lain.
“Kalau ini (putih merah) bendera Polandia,” ujar polisi itu sambil menunjuk ke arah bendera yang dilepas pria itu.
Belum diketahui di mana kejadian ini. Dari bahasa yang digunakan, kemungkinan besar di Kalimantan Selatan.