WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – berbagai macam Peninggalan benda bersejarah pada zaman Sultan Suriansyah tersimpan rapi di dalam museum yang berlokasi tak jauh dari makam Sultan Suriansyah di kelurahan Kuin Utara Kecamatan Banjarmasin Utara Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan.
Museum berasitektur seperti bangunan Rumah Banjar.
Penjaga Museum Sultan Suriansyah akrab disapa Kaka Aji mengatakan, dahulu sebelum direnovasi sebelah Makam Sultan Suriansyah ini ada Balai untuk tempat menyimpan pusaka dan piring-piring yang biasanya dipinjam para warga untuk acara perkawinan. Dikarenakan proyek pemugaran tahun 1983 maka digantilah bangunan balai ini menjadi museum sebagai tempat penyimpan pusaka.
Lanjutnya, bangunan yang kini dijadikan museum ini dibangun pada tahun 1983 yang di renovasi pada tahun 2021. Tanpa mengubah arsitektur didalam museum.
“Saat pembongkaran pemugaran bangunan pada 1983 lalu untuk perluasan halaman makam, ada ditemukan pecahan pecahan keramik, sendok, tembikar, lampu, piring dan sebagainya. Diyakini barang-barang itu sebagai peninggalan dari kerajaan Bandarmasih, karena tempat ini dulu berdiri kerajaan Bandarmasih,” Ujar kaka aji.
Adapun mata uang atau duit yang ditemukan sebagai alat pembayaran, terbuat dari bahan timah.
“Kami kurang tahu juga nilainya berapa, kemungkinan besar ditentukan dari berat dan motif,” imbuhnya.
Baca Juga : WADUH! Suhu di Madinah Capai 40 Derajat Celcius, Jemaah Haji RI Terancam Heatstroke
Kaka Aji juga membeberkan, ada juga sebagian kecil pusaka peninggalan pada zaman Sultan Suriansyah yang lainnya, seperti pedang, koin alat pembayaran, batu bata, lukisan, cangkang buah kayu Sijanggi, tempat air minum zaman bahari dan lain lainnya. (Rdh)