WARTABANJAR.COM, KANDANGAN – Lagi minuman keras (miras) membawa petaka. Seorang remaja bernama Kurdi (24) warga Angkinang, Hulu Sungai Selatan (HSS) yang lagi mabuk mengamuk dan melukai dua warga Panggang Hijau Desa Kayu Habang Angkinang, HSS.
Kedua korban yang ternyata ayah dan anak mendapat luka serius dan harus dilarikan ke rumah sakit terdekat di HSS.
Kronologi Kejadian
Menurut Kapolres HSS AKBP Sugeng Priyanto SIK melalui Kasi Humas Polres HSS Ipda H Purwadi kejadian di Desa Kayu Habang Angkinang Selasa (4/4/2023) pukul 20.00 Wita Kurdi secara mendadak mencegat Farehan Nafarin (22) yang baru datang dari kebun mengambil upah angkutan padi.
Pencegatan itu terjadi di Simpang Tiga Tabat Panggang Hijau Desa Kayu Abang RT 04 RW 02 Angkinang, Kurdi langsung mengeluarkan senjata tajam berupa pisau. Dan tanpa banyak kata lengsung membacokan ke arah Farehan Nafarin yang merupakan warga Panggang Hijau Desa Kayu Habang Angkinang.
Akibat bacokan Kurdi yang lagi mabuk miras itu Farehan Nafarin mengalami dua luka di belakang telinga kanan dan sayatan di bahu sebelah kiri.
Bersamaan dengan kejadian itu ayah Farehan Nafarin bernama Ramli (50) merasa khawatir lantaran anaknya tak kunjung pulang dari kebun. Kemudian Ramli pun mencari anaknya.
Tiba di lokasi kejadian Simpang Tiga Tabat Panggang Hijau, Ramli melihat anaknya lagi diserang pelaku, lalu berupaya melerai.
Sayangnya, Kurdi yang terpengaruh miras tanpa lalu menebas Ramli dengan senjatanya hingga korban mengalami sayatan pada bagian dada kiri.
Melihat dua korbannya luka-luka, Kurdi langsung melarikan diri meninggalkan TKP. Sedangkan korban dilarikan warga ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brigjend H Hasan Basry Kandangan.
Mendapat laporan kejadian penganiayaan itu, Ipda H Purwadi menjelaskan tim gabungan dari Polres HSS bergerak cepat mengejar pelaku.
“Kami dapatkan informasi tentang keberadaan pelaku dan bergegas menuju tempat pelaku bersembunyi,” kata Kasi Humas Ipda H Purwadi.
Sekitar pukul 23.15, tim gabungan mengamankan Kurdi saat berada di rumahnya Dusun Panggang Hijau Desa Kayu Abang Angkinang.
“Diduga awal mula terjadinya penganiayaan karena pelaku dalam keadaan mabuk pengaruh alkohol sehingga menyerang korban,” terang Ipda H Purwadi.(wartabanjar.com/berbagai sumber)
editor : didik tm
Gegara Mabuk, Kurdi Ngamuk dan Bacok Ayah dan Anak di HSS hingga Dilarikan ke RS
Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com