AS Tuding China Gunakan TikTok untuk untuk Memata-matai Dunia

    “Mereka sangat mempermasalahkan TikTok dan China yang mengumpulkan data ketika AS mengumpulkan banyak data itu sendiri,” kata Jonathan Hafetz, pakar hukum konstitusional AS dan keamanan nasional di Seton Hall University di New Jersey, kepada Al Jazeera.

    “Agak ironis bagi AS untuk menyombongkan masalah privasi warga negara atau kekhawatiran tentang pengawasan. Tidak apa-apa bagi mereka untuk mengumpulkan data, tetapi mereka tidak ingin China mengumpulkannya.” (berbagai sumber)

    Editor: Erna Djedi

    Baca Juga :   8 Wilayah Kalsel Status Waspada di Prakiraan Cuaca Hari ini

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI