WARTABANJAR.COM – Sejumlah polisi dari Satreskrim Polres Madiun tengah menyelidiki kasus perampokan minimarket Alfamart di tepi jalur Madiun – Surabaya.
Lokasi tepatnya masuk wilayah Desa Jerukgulung, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun, Kamis pagi, 12 Januari 2023.
Alfamart di Desa Jerukgulung dirampok, Kamis (12/1/2023). Perampok yang berjumlah dua orang menggasak uang senilai puluhan juta rupiah.
Sebelum menggasak uang Rp 39,8 juta yang tersimpan dalam brankas, satu dari dua terduga pelaku sempat menodongkan pistol kepada petugas Alfamart.
BACA JUGA: FAKTA Perampokan Rumdin Wali Kota Blitar, Istri Mau Ditelanjangi, Santoso Tunjukan Tas Isi Uang
Kapolsek Balerejo AKP Slamet Riadi mengatakan, perampokan itu terjadi saat toko masih sepi.
“Hasil keterangan saksi mata, pelaku berjumlah dua orang laki-laki dan langsung masuk ke dalam toko. Satu di antaranya langsung menodongkan sesuatu yang diduga senjata api,” kata Slamet saat dikonfirmasi, Kamis (12/1/2023).
Senjata api itu dikeluarkan pelaku dari balik sarung yang dikalungkan di badannya. Usai menodong karyawan Alfamart, pelaku mengambil ponsel mereka.
Tak hanya itu, para pelaku mengancam petugas Alfamart untuk menunjukkan brangkas penyimpanan uang.
“Untuk berjaga-jaga ada orang masuk, satu terduga pelaku lainnya berjaga-jaga di depan pintu toko,” ungkap Slamet.
Karyawan toko terpaksa menunjukkan brankas karena nyawanya terancam.
BACA JUGA: Wali Kota Blitar dan Istri Serta Satpol PP Disekap Perampok di Rumdin, Uang Rp400 Juta Digondol
Dari dalam brankas, terduga pelaku mengambil uang tunai sebesar Rp 39,8 juta. Mereka juga mengambil sejumlah rokok yang ada di dekat kasir toko tersebut.
Polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara. Selain itu polisi juga mengamankan bukti rekaman CCTV milik toko modern tersebut.
Untuk mengungkap pelaku perampokan, polisi memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan data.(DTM/berbagai sumber)
Editor : DTM