WARTABANJAR.COM, BANJARBARU- Selama libur Natal dan Tahun Baru 2023 (Nataru), jumlah pengunjung Museum Lambung Mangkurat, Banjarbaru, Kalimantan Selatan meningkat.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Museum Lambung Mangkurat, M Taufik Akbar mengatakan bahwa kenaikan jumlah pengunjung selain karena pandemi COVID-19 di Kalsel mulai menurun juga karena situasi libur anak sekolah.
“Biasanya dari sekolah-sekolah banyak berdatangan menggunakan bis untuk melakukan study tour ataupun libur semester,” ucapnya, Banjabaru, Kamis (29/12/2022) dikutip dari website Pemprov Kalsel, Jumat (30/12/2022).
Selain kunjungan dari sekolah ada juga wisatawan lokal.
“Banyak orangtua membawa anak mereka ke sini untuk menikmati liburan sekaligus mendapatkan ilmu sejarah,” katanya.
Taufik menjelaskan, saat ini jam operasional Museum Lambung Mangkurat sudah kembali seperti biasa, yaitu dari pukul 08.00-16.00 Wita.
Dengan kembalinya jam operasional ini, maka pihaknya berharap capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2022 bisa 100 persen.
“Dari data yang kami dapat hingga November sudah hampir 90 persen capaian. Kita tunggu di bulan ini semoga bisa capai 100 persen,” pungkasnya.
Diketahui, harga tiket masuk museum saat ini untuk dewasa Rp5.000,00 per orang dan anak-anak Rp3.000,00 per orang.
Rombongan minimal 20 orang dewasa Rp3.000,00 per orang dan anak-anak Rp2.000,00 per orang serta untuk turis mancanegara Rp10.000,00 per orang. (berbagai sumber)
Editor: Yayu
Baca juga: Pentas Musik Underground di Mariga Coffee, Unit Gigs Darurat Galang Dana untuk Anak Jalanan