WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN- Kakek Sarijan (60) sudah hampir setahun tewas dalam sebuah penggerebekan di Desa Pemangkih Baru, Kabupaten Banjar, tepatnya pada Kamis (29/12/2021) silam, namun hingga kini masih belum ada kejelasan perkembangan kasusunya dari pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Selatan (Kalsel).
Karenanya, keluarga korban menyambagi PTSP Kejati Kalsel, Senin (19/12/2022) guna mempertanyakan kejelasan kasus itu.
Juru bicara korban, Mesrawi, didampingi oleh sepupu korban, Misnawi mengatakan, kedatangan pihaknya kali ini bertujuan, untuk meminta kejelasan kapan ditetapkan P21 untuk kasus tersebut.
“Hingga saat ini masih P19. Jadi kami ingin mempertanyakan kapan P21-nya dan kapan jadwal sidangnya,” ujar Mesrawi kepada awak media.
Selain itu, kata Mesrawi, pihaknya juga ingin mengetahui siapa saja keenam orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara tersebut.
Mereka juga mempertanyakan mengapa keenam tersangka itu belum juga disidang.
Saat ditanyakan terkait hasil kunjungan pihaknya ke PTSP Kejati Kalsel, Mesrawi memaparkan pihaknya disuruh menunggu, lantaran jaksa yang bersangkutan sedang cuti Natal.
Lebih lanjut, Mesrawi menuturkan, berdasarkan keterangan dari pihak PTSP Kejati Kalsel, untuk cepat atau lambatnya proses perkara itu tergantung dari pihak penyidik kepolisian.
“Kalau dari kepolisian masih belum ada informasi, cuma ada surat dari kepolisian yang mengatakan bahwa perkara itu sudah P19,” tuturnya.
Oleh sebab itu, pihaknya berharap agar perkara tersebut bisa segera ada kejelasan dari Kejati Kalsel.