Profesor PAUD Universitas di Korea Soroti Aspek Positif Pendidikan di Drakor Extraordinary Attorney Woo

    WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN- Drakor Extraordinary Attorney Woo disorot seorang profesor Kim Byung Gun dari Universitas Nazarene Korea yang membidangi pendidikan khusus anak usia dini.

    Sang profesor dengan jujur ​​membagikan pemikirannya saat pertama kali melihat naskah drakor Extraordinary Attorney Woo.

    Selama siaran program radio KBS pada 22 Juli lalu, Profesor Kim Byung Gun mengatakan bagaimana ia menjadi bagian dari pembuatan serial drama hit ini.

    Dia dengan jujur dia ​​​​mengatakan bahwa dia enggan memberi nasihat tentang serial drama pada awalnya.

    “Itu karena diterima begitu saja jika Anda menggambarkan autisme dengan baik, sementara itu akan menghadapi banyak reaksi sosial jika Anda tidak menggambarkannya dengan baik,” kata profesor.

    Baru setelah membaca naskah drakor itu dia berubah pikiran.

    Dia pikir drama tersebut dapat membantu membuat autisme tampak lebih akrab dan tidak mengancam masyarakat umum yang saat ini tidak memiliki banyak pemahaman tentang topik tersebut setelah membaca naskahnya.

    Akibatnya, ia memutuskan untuk bekerja dengan penulis skenario Moon Ji Won.

    Namun, ia menghadapi kesulitan lain dalam mengembangkan karakter Woo Young Woo.

    Dia berkata, “Saya memberikan banyak pertimbangan apakah kita harus menggambarkan karakter secara dramatis atau realistis.”

    “Saya pikir karakter autis dalam film dan drama yang ada memiliki stereotip autisme. Misalnya, mereka dilukis sebagai seseorang yang membutuhkan bantuan dan memiliki ketidaknyamanan yang tak terhitung jumlahnya. Saya percaya banyak hal semacam itu disorot,” lanjutnya dilansir dari Allkpop, Minggu (24/7/2022).

    Baca Juga :   Lagu 'Yes or No' Jungkook BTS Lampaui 200 Juta Streaming di Spotify

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI