Di samping itu perlu meningkatkan imunitas dengan makan makanan bergizi, suplemen yang diminum harus sesuai kebutuhan dan tetap berolah raga.
Sebelumnya Satgas Penanganan COVID-19 pada tanggal 24 Juni 2021 yang lalu telah mengirimkan sebanyak 32 spesimen yang diambil dari lima kabupaten/kota di Kaltara untuk diperiksa varian baru ke Litbangkes Kemenkes.
Hasil spesimen tersebut sudah diterima pada hari Senin (19/7), di mana dari 32 spesimen yang dikirim ke Litbangkes Kemenkes, baru 12 spesimen yang dilakukan pemeriksaan.
“Sementara itu, 20 spesimen lainnya akan dicoba diperiksa lebih lanjut oleh Litbangkes. Hal ini terkait dengan kualitas spesimen yang memungkinkan untuk pemeriksaan WGS (Whole Genum Sequencing),” kata Agust.
Dari 12 spesimen yang telah diperiksa ditemukan delapan spesimen yang positif COVID dengan Varian Delta B.1.617.2.
Ia juga menyampaikan bahwa penyebaran kasus COVID-19 yang kian masif pada beberapa waktu terakhir ini, di mana jumlah kasus konfirmasi positif di Kaltara sampai tanggal 19 Juli 2021 sebanyak 16.424 orang dengan kasus meninggal sebanyak 253 orang.
Kemudian kasus aktif yang sedang menjalani perawatan baik di rumah sakit, karantina khusus maupun isolasi mandiri saat ini
sebanyak 2.588 orang.
“Selama bulan Juli ini telah terjadi penambahan kasus positif sebanyak 3.269 orang dan 48 kematian,” demikian Agust Suwandy. (ant)
Editor: Erna Djedi