Terinfeksi Covid-19, Pekerja Asal Kalimantan Timur Meninggal Dunia di Kabupaten Aceh Barat Daya

WARTABANJAR.COM – Seorang pekerja asal Samarinda, Kalimantan Timur dilaporkan meninggal dunia diduga terinfeksi covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tengku Peukan Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).

Direktur RSUD Teungku Peukan Abdya, Ismail Muhammad di Blangpidie, ibu kota Kabupaten Abdya, Selasa, mengatakan pasien atas nama Titen Adi Putra (47), meninggal dunia Senin (7/6) sekira pukul 03.45 WIB.

“Pasien tersebut sedang dalam perawatan di ruang isolasi khusus (RIK) RSUD Tengku Peukan setelah hasil tes antingen positif,” kata Ismail Muhammad.

Ia mengatakan pihak RSUD Tengku Peukan melaporkan hal tersebut kepada tim gugus tugas Kabupaten Abdya untuk proses pemulasaran dan penguburan jenazah pasien yang diduga terkena covid-19.

“Setelah kami laporkan ke tim gugus tugas Kabupaten, keluarganya dari Medan, Sumatera Utara datang ke rumah sakit. Rencana dikebumikan di Abdya. Pemakaman sesuai protokol kesehatan ovid-19,” ujar Ismail Muhammad.

Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Abdya Thamrin mengatakan pasien diduga terinfeksi covid-19 itu meninggal dunia di RSUD Tengku Peukan itu berasal dari Samarinda, Kalimantan Timur.

“Selama ini pria tersebut bekerja pada seorang pengusaha di Abdya. Ia tinggal di Desa Pulau Kayu, Kecamatan Susoh. Saya sudah panggil keluarganya melalui Camat, termasuk pengusaha tempatnya bekerja,” tutur Thamrin.

Hasilnya, lanjut Sekda Thamrin, pengusaha dan keluarga dari Sumatera Utara sepakat proses pemulasaran dan penguburan jenazah tersebut dilakukan di kompleks pemakaman umum Desa Padang Baru, Kecamatan Susoh, Abdya.

“Berhubung almarhum itu positif covid-19 berdasarkan tes antigen, maka keluarganya mengizinkan jenazah itu dikuburkan di Abdya. Fardhu kifayah dan penguburan dilakukan oleh Satgas covid-19,” kata Thamrin. (ant)

Editor: Hsaby