Anggota Militer Ukraina Meninggal Dunia Usai Disuntik Vaksin COVID-19 CovieShield

    WARTABANJAR.COM, UKRAINA- Militer Ukraina pada Selasa (23/3/2021) menyebutkan seorang anggota militernya meninggal dua hari setelah menerima vaksin CoviShield, namun penyebab kematian tersebut masih belum ditentukan.

    Melalui pernyataan militer mengungkapkan anggota yang berjenis kelamin perempuan tersebut tiba-tiba tidak sadarkan diri, meski tidak memiliki keluhan sebelumnya.

    Kasus ini merupakan kematian pertama yang dilaporkan sejak Ukraina memulai vaksinasi pada Februari lalu, usai menerima pengiriman pertama 500.000 dosis vaksin CoviShield yang merupakan vaksin AstraZeneca versi India.

    Ukraina mencatat rekor harian 333 kematian COVID-19 dalam 24 jam terakhir, kata Menteri Kesehatan Ukraina, Maksym Stepanov, Selasa (23/3/2021).

    Rekor sebelumnya yakni 289 kematian dilaporkan pada 17 Maret 2021.

    Mantan Republik Soviet berpenduduk 41 juta jiwa itu mengalami lonjakan tajam kasus COVID-19 dalam beberapa pekan belakangan, yang dikatakan Perdana Menteri Denys Shmygal sebagai gelombang ketiga pandemi. (ant)

    Editor: Yayu Fathilal

    Baca Juga :   Viral Ratusan Burung Pipit Mati di Bandara Ngurah Rai

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI