WARTABANJAR.COM, PARINGIN – Dua petugas pemasang jaringan internet di Balangan kesetrum aliran listrik yang mengakibatkan satu tewas dan luka berat.
Kapolsek Awayan, Ipda Rahmadani, di Paringin menerangkan bahwa memang ada insiden kesetrum aliran listrik yang menewaskan satu petugas pemasang jaringan internet dan satu petugas lainnya luka berat, selanjutnya korban langsung dibawa ke rumah sakit pascakejadian.
“Dugaan sementara insiden itu terjadi akibat konsleting arus pendek listrik antara tangga yang terbuat dari aluminium yang digunakan korban untuk menaiki atap rumah pelanggannya,” terang Rahmadani.
Selanjutnya, ujar Rahmadani, tanpa sengaja menyentuh kabel tegangan tinggi yang sehingga korban mengalami luka bakar dan dilarikan ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut.
Dia menambahkan, jajaran Polsek Awayan langsung meminta keterangan para saksi di lokasi kejadian.
Selain itu ikut melakukan pengecekan ke rumah sakit terhadap kedua korban.
Sebelumnya diketahui bahwa keduanya dilaporkan mengalami sengatan aliran listrik tegangan tinggi saat melakukan pembenahan jaringan internet atau wifi di Desa Awayan Pasar, Kecamatan Awayan.
Warga pun lantas berdatangan melihat kejadian tersebut. Mereka langsung membawa kedua korban menuju rumah sakit. Disusul pula oleh jajaran Polsek Awayan yang juga langsung ke TKP melakukan pemeriksaan.
Berdasarkan informasi yang didapat di tempat kejadian, korban atas nama Zulkifli (24) warga Desa Badalungga, Kecamatan Awayan yang dinyatakan meninggal dunia. Dan korban lainnya atas nama Basran (28) warga Desa Piyait, Kecamatan Awayan mengalami luka berat. (ant)