Kerap Dianggap Mendukung Aktivitas Tambang Batubara Hingga Sebabkan Banjir, Begini Tanggapan Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor

    WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN-Selama banjir bandang di Kalimantan Selatan, banyak pihak mengatakan penyebab utamanya adalah parahnya kerusakan alam di provinsi ini karena maraknya aktivitas pertambangan batubara dan perkebunan sawit.

    Banyak pula yang menganggap Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor mendukung aktivitas pertambangan itu.

    Menanggapi hal ini, gubernur yang biasa disapa Paman Birin ini membantahnya.

    Melalui pernyataannya di Instagramnya, Rabu (27/1/2021).

    Katanya, apa pun yang dikatakan warga tentangnya akan diterimanya dengan lapang dada.

    “Mungkin banyak yang belum tahu kisah hidup ulun yang bukan siapa-siapa dulunya. Bahari ulun ini sawat aja jua jadi buruh, jadi tukang parkir, wan pegawai rendahan aja jua,” ujarnya.

    Artinya, mungkin tak banyak yang tahu bahwa dulu dia bukanlah orang terpandang.

    Dulu dia sempat menjadi buruh, penjaga parkir dan pegawai rendahan.

    Katanya lagi, sebelum dia menjadi PNS, di Kalsel ini sudah ada aktivitas pertambangan batubara dan perkebunan sawit.

    Sebagaimana warga lainnya, dia juga berharap kedua aktivitas pengalihfungsian lahan tersebut bisa dikurangi di Kalsel ini, namun apa daya karena semua perizinannya ditangani pemerintah pusat.

    “Yang memberi izin lain ulun, tapi kebijakannya jauh sebelum ulun jadi gubernur, baik di daerah maupun di pusat,” lanjutnya.

    Artinya, yang memberikan izinnya bukan dia selaku kepala daerah.

    Bahkan kebijakannya sudah ada jauh sebelum dia menjabat sebagai gubernur.

    Kebijakan itu berlaku untuk semua daerah maupun pusat.

    Katanya, selama dia menjabat sebagai gubernur, sudah ratusan izin tambang dicabutnya karena melanggar peraturan dan tak melakukan reklamasi.

    Baca Juga :   BPBD Balangan Gencarkan Pendidikan Tanggap Bencana di SMPN 4 Awayan, Siap Hadapi Ancaman!

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI